Laman

10 Agustus 2011

BODY CONTROL

DASAR BODY CONTROL
Salah satu tugas seorang pelatih yang pertama dan utama adalah mengajarkan pemain bagaimana melakukan pergerakan dan mengkontrol badan mereka. Pergerakan dasar (Fundamentals movement) kadang disebut juga dasar dari permainan bola basket (basic of basketball), merupakan suatu yang penting di pelajari oleh pemain.
Bola basket adalah permainan yang menggunakan kecepatan (tangan dan kaki) dan kesigapan (keseluruhan gerak tubuh) dalam waktu yang tepat. Ada 6 (enam) posisi fundamentals dan pergerakan dasar bola basket yang harus di ajarkan yaitu :
  1. Stance (cara berdiri)
  2. Start (mulai bergerak)
  3. Step (langkah pergerakan kaki)
  4. Turn (berputar)
  5. Stop (berhenti)
  6. Jump (melompat)

  1. Quick Stance
Bagian terpenting dalam Quick stance adalah membuat pemain kita melakukan serta mempertahankan posisi lutut jongkok, siku di tekuk, dan semua persendian lentur dan siap. Pemain yang berada di posisi yang lebih rendah akan mampu melompat lebih tinggi, lebih explosive kearah ring basket, lebih cepat saat melakukan defense maupun offense, serta baik dalam melakukan penguasaan bola di bawah maupun di udara.
a.       Posisi kaki
1.      SLIGHTLY STAGGERED STANCE (salah satu telapak kaki berada di depan) posisi ini digunakan untuk merubah arah (gbr kiri)
2.      PARALLEL STANCE (Kedua telapak kaki sejajar dan selebar bahu). Posisi ini bias digunakan oleh pemain di menerima bola dengan jump stop dan untuk defender yang
bertahan ke arah samping (gbr kanan)











b.      Distribusi berat tubuh
Jika menggunakan posisi SLIGHTLY STAGGERED STANCE berat tubuh akan berada 60 – 80 % pada kaki belakang sedangkan jika menggunakan PARALLEL STANCE berat badan pada kehua telapak kaki
c.       Posisi kepala dan badan
Kepala adalah kunci keseimbangan tubuh. Di anjurkan pemain yang melakukan quick stance membentuk segitiga antara kepala dan kedua telapak kaki serta membuiat sudut pada tekukan lutut 90-  1200 posisi kepala di belakang lutut.












d.      Lengan dan tungkai
Pemain mempertahankan persendian (mata kaki, lutut, pundak, pinggul, siku, pergelangan tangan) dalam keadaan di tekuk dan siap.
Pada saat menyerang quick stance juga disebut TRIPLE THREAT POSITION, karena bola di letakkan pada posisi dominan tubuh mendekati ketiak dimana dalam posisi ini pemain dapat melakukan dapat dengan cepat melakukan shooting, passing, atau dribbling.

  1. Quick Start
Saat melakuakn quick start, pemain harus menempatkan berat tubuhnya dengan tepat, sebagai contoh saat melakukan slide ke kiri, maka kita harus menempatkan sebagian berat badan padakaki kiri. Ada 2 teknik quick start yaitu :
1.      LEAD FOOT FIRST
Adalah mengambil langkah kea rah sasaran harus dimulai dengan kaki yang dekat dengan arah yang dituju. Contoh jika melakukan slide ke kanan maka kaki kanan yang digerakkan dahulu.
2.      PUSH STEP
Adalah gerakan slide yang menggunakan tenaga dan menggunakan langkah yang cepat namun pendek. Jangan melakukan Bunny Hop (melompat saad melakukan Slide)




  1. Quick Step
Adalah pergerakan dasar yang memungkinkan pemain bergerak dengan menggunakan kedepatan dan arah yang sesuai untuk keperluan strategi bermain bola basket
Filosofi Quick Step adalah perubahan arah (change of pace) dan merubah arah (change of direction). Perubahan kecepatan adalah dari gerakan lambat ke cepat (slow to fast) dan perubahan arah memiliki konsep menggunakan kecepatan pada ruang dan waktu yang tepat.
  1. Quick Turn (Pivot)
Pivot adalah perputaran tubuh dengan satu kaki tumpuan yang tidak boleh berpindah tempat dan penempatan berat badan 60 % pada kaki tumpuan. Pivot dibagi 2 jenis yaitu:
1.      Front Turn yakni pivot yang menggerakkan kaki bukan penumpu dan keseluruhan badan ke arah depan





2.      Rear Turn yakni pivot yang menggerakkan kaki bukan penumpu dan keseluruhan badan kea rah belakang




Pada saat offense pivot digunakan saat memegang bola dan memilih satu macam sedangkan pada saat defense menggunakan dua macam pivot yakni pada saat block out akan rebound.

  1. Quick Stop
Quick stop dibagi menjadi dua :
1.      Jump Stop yakni berhenti dari keadaan berlari atau slide dalam posisi quick stance dengan dua kaki mendarat di lantai.









2.      Sride stop yakni cara berhenti yang dilakukan dengan dua hitungan (two count stop). Kaki pertama mendarat di lantai pada hitingan pertama dan dengan segera diikuti kaki kedua pada hitungan ke dua.

  1. Quick Jump
Jumping adalah kemampuan khusus dalam olah raga hasil dari latihan yang bertingkat. Jumping sering di anggap tidak dapat di latih karena itu adalah kemampuan alami tetapi sebenarnya bias di latih. Ada beberapa prinsip latihan untuk meningkatkan jumping :
1.      Pemain harus mampu melakukian quick stance untuk siap melompat,
2.      Pemain akan dapat melompat lebih tinggi dengan melatih otot kakinya,
3.      Pemain harus mengetahui bagaimana mendarat dalam posisi tepat sehingga pemain tidak mudah cidera dan mampu melakukan ;lompatan senagn cepat dalam keseimbangan.
Jumping di bagi menjadi 3 bagian :
1.      Two – foot – power jump
Gerakan ini relatiflambat namun merupakan gerakan lompat yang paling stabil, gerakan ini digunakan pada saat terjadi benturan tubuh (body contac) di udara.

















2.      Quick jump



Gerakan ini digunakan untuk menghemat waktu, menjaga keseimbangan, dan dilakukan pada saat pemain memerlukan kecepatan untuk mengambil bola di udara.


3.      One foot jump
Gerakan ini berguna untukn mendapatkan lompatan maksimal. Gerakan ini relative lebih beresiko, biasanya diginakan pada saat Lay Up.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar